KOTABARU, kalimantanprime.com – Suasana semarak mewarnai Desa Pantai, Kecamatan Kelumpang Selatan, Kabupaten Kotabaru, Sabtu (30/8/2025). Dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-80, warga setempat menggelar lomba dayung perahu tradisional yang biasa digunakan masyarakat untuk mencari kepiting.
Kegiatan unik ini diprakarsai oleh warga RT 01, 02, 03, 04, dan 05 Desa Pantai, dengan dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat. Ketua Panitia, Abang Aziz, mengatakan lomba ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga ajang mempererat silaturahmi antarwarga.
“Kami ingin kegiatan ini menjadi tradisi tahunan yang tidak hanya melestarikan budaya bahari, tapi juga mempererat kebersamaan warga Desa Pantai,” ujar Abang Aziz.
Pada kategori wanita, juara pertama diraih Mama Sultan, disusul Mama Risna di posisi kedua, Mama Tapi atau Acil Ihul di posisi ketiga, dan Mama Lisa di posisi keempat. Para pemenang berhak atas hadiah uang tunai.
Sementara untuk kategori pria, Boss Irul keluar sebagai juara pertama, disusul Uncit Cami di posisi kedua, Ulu Andi di posisi ketiga, dan Papar di posisi keempat. Mereka berhak mendapatkan piala serta uang tunai. Selain hadiah utama, panitia juga menyiapkan doorprize menarik bagi para peserta.
Salah satu peserta pria, Boss Irul, mengaku senang dan bangga bisa ikut serta dalam lomba tersebut.
“Ini pengalaman seru, dayung perahu yang biasanya untuk mencari kepiting sekarang dipakai lomba. Bukan soal juara, tapi bagaimana kita bisa bergembira bersama,” ucapnya.
Kepala Desa Pantai, Haji Hamiansyah, memberikan apresiasi tinggi kepada warganya yang penuh antusias dalam menyukseskan kegiatan.
“Saya bangga, warga begitu kompak. Lomba ini bukan hanya soal olahraga, tapi juga menunjukkan identitas masyarakat pesisir yang kuat dan selalu menjaga kekompakan,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Camat Kelumpang Selatan, Akhmad Mawardi, yang hadir memberikan dukungan langsung.
“Inisiatif warga Desa Pantai patut diapresiasi. Lomba ini sederhana tapi sarat makna, sekaligus melestarikan tradisi bahari. Semoga kegiatan positif seperti ini bisa terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” tuturnya.
Dengan semangat kebersamaan, lomba dayung tradisional ini sukses menjadi hiburan rakyat sekaligus simbol persatuan masyarakat Desa Pantai dalam memeriahkan peringatan HUT RI ke-80. (San)
