Kapolsek Sampanahan, Ipda Marthin Tatali terima bibit jagung, dukung program ketahanan pangan.
KOTABARU, kalimantanprime.com – Komitmen menjaga ketahanan pangan nasional terus digaungkan di seluruh pelosok negeri. Salah satu langkah nyata ditunjukkan oleh Polsek Sampanahan yang bersinergi dengan Muspika Kecamatan Sampanahan dan PT Sinarmas Group dalam aksi penanaman jagung di Desa Gunung Batu Besar, Rabu (7/5/2025).
Bertempat di RT 06 RW 002, Jl. Gunung Tiga, kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional bertajuk "Penanaman Jagung Satu Juta Hektar" yang digagas dalam rangka mendukung visi besar Presiden RI melalui Asta Cita, khususnya pada sektor ketahanan pangan. Penanaman dimulai pukul 10.00 WITA dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk kelompok tani, tokoh masyarakat, dan perwakilan unsur Muspika.
Kapolsek Sampanahan IPDA Marthin Tatali turun langsung ke lokasi, didampingi oleh perwakilan Camat Sampanahan, Danramil 1004-09, jajaran PT Sinarmas Group, Kepala Desa Gunung Batu Besar, serta anggota Kelompok Tani Gunung Tiga Sejahtera dan koperasi desa.
Kegiatan diawali dengan seremoni pembukaan, doa bersama, penanaman jagung secara simbolis, lalu ditutup dengan sesi foto bersama dan ramah tamah.
Sebanyak 30 hektar lahan disiapkan dalam program ini, dengan 3 hektar di antaranya telah ditanami bibit jagung hibrida jenis NK SYNGENTA (NK2121). Pengelolaan lahan dilakukan oleh Poktan Gunung Tiga Sejahtera, dengan dukungan pemupukan menggunakan NPK Mutiara untuk hasil panen maksimal.
"Kehadiran kami bukan hanya simbolik, tapi wujud nyata bahwa Polri siap mendukung ketahanan pangan dan memperkuat sinergi lintas sektor," tegas IPDA Marthin Tatali.
Sementara itu, perwakilan PT Sinarmas menegaskan dukungan berkelanjutan pihaknya terhadap kemandirian pangan masyarakat, melalui kemitraan aktif bersama Polri, Muspika, dan kelompok tani.
Kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar hingga pukul 10.30 WITA, di bawah pengamanan personel Polsek Sampanahan.
Inisiatif ini diharapkan menjadi pemantik semangat petani lokal untuk terus mengembangkan sektor pertanian sebagai pilar utama ketahanan pangan di daerah. (San)
