Breaking News
Loading...

Kemenag Kotabaru Dorong Transformasi Pendidikan Melalui Kurikulum Berbasis Cinta dan Deep Learning

 Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kotabaru terus berinovasi dalam peningkatan mutu pendidikan madrasah. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah melalui sosialisasi implementasi Kurikulum Berbasis Cinta dan Deep Learning (Pembelajaran Mendalam) yang digelar di Aula STIT Darul Ulum Kotabaru, Senin (20/10/2025).

KOTABARU
, kalimantanprime.com– Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kotabaru terus berinovasi dalam peningkatan mutu pendidikan madrasah. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah melalui sosialisasi implementasi Kurikulum Berbasis Cinta dan Deep Learning (Pembelajaran Mendalam) yang digelar di Aula STIT Darul Ulum Kotabaru, Senin (20/10/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh guru-guru madrasah dari berbagai jenjang, mulai dari Raudhatul Athfal (RA) hingga Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Darul Ulum Kotabaru. Acara berlangsung dengan penuh semangat dan interaktif, mencerminkan antusiasme tinggi para tenaga pendidik untuk mengembangkan pola pembelajaran yang lebih humanis dan bermakna.

Sosialisasi disampaikan langsung oleh Pengawas Madrasah, Hj. Nurhafizah, S.Ag., M.M. Dalam paparannya, beliau menekankan bahwa Kurikulum Berbasis Cinta berorientasi pada pembentukan karakter peserta didik melalui penanaman nilai kasih sayang, empati, dan kepedulian.

 “Pendidikan tidak hanya soal kecerdasan intelektual, tetapi juga bagaimana kita menumbuhkan cinta, rasa hormat, dan empati di hati setiap siswa,” ujar Hj. Nurhafizah.

Lebih lanjut, pendekatan ini disinergikan dengan konsep Deep Learning (Pembelajaran Mendalam), yang bertujuan agar siswa tidak sekadar menghafal materi, tetapi juga mampu memahami konsep secara mendalam, berpikir kritis, dan kreatif dalam memecahkan masalah.

Acara dipandu oleh Muhammad Husni Tamrin, S.Pd.I, Kepala MAS Darul Ulum Kotabaru, yang berperan sebagai moderator. Selama kegiatan, suasana diskusi berlangsung dinamis. Para guru aktif bertanya dan berbagi pengalaman terkait tantangan pembelajaran di madrasah masing-masing.

Kemenag Kotabaru berharap, melalui kegiatan ini para guru dapat mengimplementasikan nilai-nilai Cinta dan Pembelajaran Mendalam di kelas, sehingga lahir generasi madrasah yang cerdas secara intelektual, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan zaman dengan landasan spiritual yang kuat.

 “Kami ingin madrasah menjadi ruang tumbuh bagi generasi yang cerdas sekaligus penuh kasih sayang,” tutup Hj. Nurhafizah.(San) 

Lebih baru Lebih lama