![]() |
Gubernur Kalsel H. Muhidin bersama Bank Kalsel menyerahkan dana CSR untuk Taman Mini dalam rangka membangun spot Pasar Terapung di Anjungan TMII Kalsel. (Foto: Adpim) |
JAKARTA, kalimantanprime.com - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) rencananya akan membangun spot Pasar Terapung di areal Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Anjungan Kalsel.
Dalam kunjungan kerjanya pada Jum’at (18/7/2025), Gubernur Kalsel, H. Muhidin bersepakat bersama pengelola TMII untuk menata kawasan Anjungan Kalsel agar destinasi wisata semakin baik dari tahun ke tahunnya. Dengan begitu, pengunjung dapat menikmati wisata sejarah tersebut.
“Kita menyerahkan CSR (Corporate Social Responsibility) dari Bank Kalsel untuk Taman Mini dalam rangka membangun spot Pasar Terapung di Anjungan TMII Kalsel. Kami pun berterima kasih kepada pengelola taman mini yang sudah memberikan izin,” ucap H. Muhidin, Rabu (16/7/2025) dilansir Warta Wasaka.
Gubernur Kalsel juga ingin adanya miniatur Pasar Terapung agar diperkenalkan bagi pendatang, sehingga berbagai kegiatan nanti akan terhiasi suasana tersebut. Menurutnya, nanti suasananya akan sama persis dengan destinasi yang ada di Banjarmasin.
“Mudahan-mudahan akan sama dengan yang ada di Banjarmasin dan Lok Baintan di Kabupaten Banjar. Dengan adanya ciri khas itu, semoga akan terbangun dengan baik,” ungkap Muhidin tersenyum.
Dengan pemberian CSR Bank Kalsel ini, dirinya pun berharap pembangunan di Anjungan TMII Kalsel akan dimanfaatkan dengan baik, mulai dari pengelolaan hingga infrastruktur yang dibuat nantinya.
Salah satu pengelola TMII menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Kalsel yang telah berencana ingin meningkatkan fasilitas anjungan di arealnya. Kepada Gubernur Kalsel H. Muhidin, ia menyampaikan merasa bangga sekali dengan kunjungan kerja dan pertemuan pada hari ini.
“Kami merasa bangga sekali dengan adanya pemberian dana CSR Bank Kalsel untuk spot Pasar Terapung. Dengan adanya ini, kami bisa memberikan layanan kepada pengunjung. Kami berterima kasih kepada Bapak Gubernur,” sampainya. (Tim/Adpim)